Panitia FOT ke-4 “Mulai Tara Jelas” Diduga Main Mata Dengan Pihak Lain
Masure Sporty Gelar Aksi Damai
MABA, Deltasatu.com_ Manajer Masure Sporty, Mustamsir Hi Arsad menegaskan panitia Fagogoru Open Turnamen (FOT) ke-4 telah melanggar aturan.
Panitia kata dia, mulai tak jelas. Sebab, aturan yang dibuat, mereka sendiri yang melanggar hanya karena ada dugaan-dugaan intervensi dari pihak lain diluar panitia.
“Panitia FOT ke-4 sudah tabrak aturan. Dan ini harus di lawan,”tegas Manajer Masure Sporty, Mustamsir Hi Arsad, kepada wartawan, Selasa (11/10)
Ia menjelaskan, sesuai aturan yang telah disepakati bersama saat meeting semua tim yang akan berlaga di FOT ke-4 wajib memasukan DKT sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan satu hari sebelum teknikal meeting.
Sementara dari 37 tim yang menjadi peserta FOT ke-4 hanya 36 tim yang terabdet secara resmi dan dibuktikan dengan dokumen DKT secara fisik.
“Dari 37 tim hanya satu tim yang tidak ada dokumen fisik DKT secara resmi yakni Persida Weda,”jelasnya.
“Dan setelah kami official dan manajemen Masure Sporty telusuri ternyata ada persoalan serius dibahas secara resmi oleh panitia khusunya komisi persidangan,”sambungnya.
Berikut beberapa poin yang menjadi kejanggalan diantaranya, DKT Persida Weda baru diterima pada 8 Oktober.
Panitia dan komisi pertandingan juga abaikan aturan meeting, dan tim persida Weda terbentuk setelah kala WO dri sarbeng pada laga pertama.
Kemudian, komisi pertandingan tidak menyerahkan DKT persida Weda pada laga perdana dengan Sarbeng kepada pengawas pertandingan.
Oleh karena itu, Tim Persida harus dinyatakan dis oleh panitia sebab tidak mengikuti tahapan yang sudah disepakati bersama.