Menkeu : APBN Melanjutkan Tren Positif Pemulihan Ekonomi
JAKARTA_ Memasuki Semester II Tahun 2022, APBN melanjutkan tren positif pemulihan ekonomi di tengah berbagai tekanan global yang kian meningkat.
Dilansir dari akun Facebook Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, hasil Laporan Prognosis Realisasi Semester I dan Prognosis Semester II Pelaksanaan APBN Tahun Anggaran 2022 yang dibahas hari ini (1/7/2022) bersama Badan Anggaran (Banggar) DPR RI menunjukkan adanya perbaikan signifikan postur APBN dan perkiraan pemulihan ekonomi yang berlanjut pada tahun 2022.
Simak realisasi kinerja APBN sampai dengan semester I tahun 2022 pada slide dalam berita in.
Memperhatikan kinerja tersebut, diberbagai sektor telah menunjukkan pemulihan ekonomi Indonesia yang kuat.

“Inflasi yang disebabkan oleh gejolak harga komoditas global sebagai dampak meningkatnya aktivitas perekonomian dan tensi geopolitik masih terjaga dan akan terus dimitigasi,”kata Menkeu Sri Mulyani Indrawati, melalui akun Facebooknya, Sabtu (2/7/2022).
Dengan keseluruhan postur tersebut, defisit APBN tahun 2022 diperkirakan akan mencapai 3,92% terhadap PDB.
Outlook defisit tersebut menurun signifikan dari target APBN 2022 sebesar 4,85%.
Hal ini sejalan dengan langkah konsolidasi fiskal pemerintah untuk menurunkan defisit APBN maksimal 3% pada tahun 2023.
Perkiraan sementara sampai dengan akhir tahun 2022, pendapatan negara mencapai Rp2.436,9 T atau 107,5% dari target sebagai dampak berlanjutnya pemulihan ekonomi dan harga komoditas yang masih akan berada pada level yang tinggi.