Desak Bupati Copot Dirut RSU Weda, Selvia D Denggo, Tak Layak Pimpin RSUD Weda
WEDA-Deltasatu.com_ Sejumlah tokoh Agama dan Pemuda Halmahera Tengah mendesak Bupati Edi Langkara mencopot Direktur Rumah Sakit Umum Weda, Selvia D Denggo.
Dirut dianggap tak becus dalam mengelolah pelayanan kesehatan di rumah sakit milik pemerintah tersebut.
Desakan ini disampaikan saat bertemu dengan DPRD Halteng, Rabu (7/11/2022). Diketahui, hadir dalam pertemuan itu adalah pimpinan Muhammadiya Halteng, NU, FKUB, dan KNPI.
Ia juga dinilai tak akur dengan beberapa dokter senior di RSU Weda. Hal itu dilihat dari SK mutasi yang diteken Sekda Yanto M Asri beberapa waktu lalu.
Dalam SK, kedua dokter senior itu dimutasi ke Puskesmas Weda dan Puskesmas Lelilef Kecamatan Weda Tengah. Padahal, tak ada masalah atau kesalahan yang dilakukan dua dokter itu.
Ketua Nahdatul Ulama Halteng, Kamil Djumat mengatakan, pimpinan harus menjadi lider yang baik agar tidak mempengaruhi proses pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Jangan lantaran masalah internal Dirut dan dokter membuat wajah rumah sakit menjadi buruk dan memengaruhi sistem pelayanan kesehatan.
“Tiap kali masyarakat melakukan pemeriksaan, meskipun penyakit tidak terlalu parah harus dilakukan rujukan dengan alasan tidak ada dokter,”ujarnya.
Sikap Direktur yang tidak baik dengan staf, maupun dokter menjadi problem besar karena itu mempengaruhi SDM dalam rumah sakit menurun.
Dan itu akan berakibat fatal karena tanggungjawab mereka untuk melayani dan memberikan pelayanan ksehatan terbaik kepada masyarakat akan diabaikan.
“Lihat saja, mutasi dua dokter dengan pelayanan terbaik di RSU Weda ke puskesmas. Ini tak pantas dilakukan dan Dirut harus bertanggungjawab,”tegasnya.
